abuabbad.com

Home » Posts tagged 'Maulid Nabi Muhammad SAW'

Tag Archives: Maulid Nabi Muhammad SAW

Melatih Peserta Didik Menulis

Memberikan hadiah lomba paper maulid nabi Muhammad SAW kepada peserta didik

Menulis merupakan potensi luar biasa yang dimiliki oleh seseorang. Keterampilan ini bisa diasah dengan cara melatih diri untuk menuliskan sesuatu yang dirasakan, dilihat, diamati, dan kemudian dituliskan ke dalam tulisan. Kekuatan tulisan bisa menggerakkkan manusia untuk menemukan semangat, spirit, dan motivasi. Selain itu juga, tulisan seringkali mampu menemukan fakta-fakta baru yang belum pernah ditemukan sebelumnya. Pantas saja ada pepatah mengatakan, “dengan tulisan kita mampu mengubah dunia.”

Sebagai sarana latihan menulis bagi siswa, beberapa bulan lalu saya mengadakan lomba menulis paper tentang Maulid Nabi Muhammad SAW. Kegiatan ini saya adakan atas inisiatif sendiri dan hadiah pun dari saya pribadi dalam rangka memasuki bulan maulid Nabi Muhammad SAW. Tujuannya agar mengasah potensi peserta didik dalam hal tulis menulis sekaligus mengetahui sejarah dan hikmah diadakannya maulid Nabi SAW. Peserta didik kelas VII SMP Islam Mentari Indonesia nantinya mampu untuk mencari sumber-sumber yang berkaitan dengan tema paper dan kemudian mengkonfirmasi dengan data-data lain yang mungkin berseberangan. Argumentasi masing-masing penulis juga merupakan nilai lebih yang bisa menguatkan karakter tulisan tersebut.

Setelah menyeleksi beberapa paper yang masuk, terakhir ada tiga paper yang cukup baik untuk dilanjutkan ke tingkat final, karena lomba ini hanya internal kelas VII dan tentu jurinya pun hanya saya maka tidak perlu memakan banyak waktu. Kegiatan ini pun saya laksanakan sebagai salah satu metode pembelajaran kontekstual dan juga menstimulus minat dan bakat siswa dengan memberikan reward dari apa yang peserta didik peroleh.

Tsamarah Dedinta Cahya Utami berhasil memenangkan lomba tersebut dengan total point 90. Dengan adanya kegiatan ini semoga menambah semangat peserta didik untuk lebih giat menulis dan mempublikasikannya via blog masing-masing.

Kontekstualisasi dan Aksentuasi Makna Maulid Nabi; Menumbuhkan Semangat Perjuangan Amar Ma’ruf Nahi Munkar

Suasana peringatan maulid nabi Muhammad SAW di Ponpes Attaqwa Pusat Putera Bekasi

Bulan ini kita memasuki bulan Rabi’ul Awwal dalam hitungan kalender Islam (Hijriyah). Bulan dimana terdapat tradisi keagamaan yang sering dirayakan oleh umat Islam di Indonesia yakni Maulid Nabi Muhammad SAW yang secara konsensus jatuh pada tanggal 12 Rabi’ul Awwal. Maulid nabi atau maulid (atau dalam aksen jawa “mulud”) berasal dari bahasa arab yang berarti “kelahiran”. Perayaan maulid nabi adalah dalam rangka mengingat, mengenang, menghormati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Di dalam perayaan ini bermacam-macam tradisinya. Di Jogja ada tradisi bernama “sekaten” (terambil dari kalimat “syahadatain”). Tak terkecuali di Bekasi, biasanya mengadakan peringatan dengan tabligh akbar, pengajian, sampai dzikir bersama.

Tulisan ini tidak bertujuan mengkaji makna maulid nabi melalui otoritas fiqihistik yang debatable, bukan pula mengenai polemik seputar perayaan maulid nabi diantara ormas-ormas Islam. Oleh karena itu, cara pandang kita haruslah universal dan komprehensif untuk lebih memaknai substansi dan urgensi memperingati maulid nabi secara implisit dari sudut pandang pendekatan sosial (social approach). Hal ini guna mengukur sejauh mana maulid nabi telah diaktualisasi sebagai kekuatan ideologis transformatif yang tidak sebatas mengangkat jiwa seseorang ke dimensi transfigurasi secara spiritual, tetapi bagaimana meletakkan event maulid nabi sebagai ‘alat’ untuk melahirkan paradigma dalam level pribadi maupun sosial. (more…)